"Sebagai guru, saya sangat terbantu dengan kehadiran YIPABK. Psikolog anak membantu kami memantau perkembangan murid yang punya hambatan belajar, sehingga kami bisa mengajar lebih tepat sasaran. Program 'Aku Bisa Belajar' juga membuka akses pendidikan bagi anak-anak prasejahtera tanpa harus khawatir soal biaya."

"Awalnya saya menolak kenyataan bahwa anak saya spesial. Saya malu, sampai akhirnya saya kurung dia di rumah. Tapi sejak bertemu YIPABK dan belajar terapi ABA, saya berubah. Sekarang, saya bisa jadi ibu sekaligus terapis untuk anak saya sendiri."

"Pelatihan ‘Guru Bisa Belajar’ yang diselenggarakan YIPABK benar-benar memperkaya pengetahuan saya tentang peserta didik berkebutuhan khusus (PDBK). Saya jadi tahu berbagai macam jenis PDBK beserta karakteristiknya, serta cara memberikan asesmen yang sesuai di sekolah. Hal ini sangat membantu saya dalam memahami kebutuhan setiap anak dan menentukan strategi yang tepat dalam proses belajar mengajar. Pelatihan ini penting sekali untuk setiap guru agar bisa memberikan layanan pendidikan yang inklusif dan bermakna."

"Progam pelatihan Guru Bisa Belajar membuka wawasan saya bahwa mendampingi anak-anak berkebutuhan khusus membutuhkan pendekatan yang tepat, kolaborasi yang baik, serta hati yang melayani. Di sekolah kami, ada beragam siswa, baik reguler maupun berkebutuhan khusus, dan kami ingin memastikan semua bisa belajar bersama secara harmonis. Melalui pelatihan ini, saya belajar bagaimana menjalin kerja sama antara guru, siswa, dan orang tua agar proses belajar berjalan lancar. Ilmu baru yang saya dapatkan sangat berarti dan siap saya tularkan ke rekan-rekan guru lainnya."

"Saya sangat terbantu dengan materi yang diberikan di pelatihan ‘Guru Bisa Belajar’ ini. Banyak wawasan baru yang saya peroleh, khususnya dalam memahami karakteristik peserta didik berkebutuhan khusus—seperti anak dengan autisme, ADHD, kesulitan belajar, disleksia, disgrafia, hingga diskalkulia. Ilmu ini akan saya terapkan di kelas dan juga saya bagikan kepada rekan-rekan guru di sekolah."

"Program ‘Guru Bisa Belajar’ ini benar-benar mengasah kembali pemahaman saya dalam menangani anak-anak berkebutuhan khusus. Saya mendapatkan banyak ilmu baru, terutama tentang metode pembelajaran yang sesuai dan cara menjalin kerja sama dengan orang tua siswa. Kami juga diberikan poin-poin penting bagaimana mendekati dan mendukung orang tua agar bisa menerima kondisi anak dengan sabar dan ikhlas. Ini sangat membantu kami sebagai guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan penuh empati."